Sabtu, 24 September 2011

Teori untuk pelajaran Bahasa Indonesia untuk SD

Teori untuk pelajaran Bahasa Indonesia untuk SD
Umumnya bahasa Indonesia tidak menggunakan gender gramatikal, dan hanya ada kata-kata dipilih yang menggunakan jender alami. Misalnya, kata yang sama digunakan untuk dia dan dia (dia / ia) atau untuk nya dan dia (dia / ia /-nya). Tidak ada perbedaan nyata dibuat antara "pacar" dan "pacar", pacar baik (meskipun istilah sehari-hari lebih sebagai gadis cewek / pacar dan cowok cowok / pacar juga bisa ditemukan). Sebagian kata-kata bahasa Indonesia yang merujuk kepada orang-orang umumnya memiliki bentuk yang tidak membedakan antara kedua jenis kelamin. Namun, tidak seperti bahasa Inggris, pembedaan dibuat antara tua atau lebih muda (karakteristik sangat umum untuk bahasa-bahasa Asia banyak). Sebagai contoh, adik mengacu pada adiknya gender baik dan kakak mengacu pada saudara yang lebih tua, lagi, baik laki-laki atau perempuan. Dalam rangka untuk menentukan jenis kelamin kata benda alami, kata sifat harus ditambahkan. Jadi, adik laki-laki sesuai dengan "saudara muda" tapi benar-benar berarti "saudara laki-laki yang lebih muda".
Ada beberapa kata yang gender, misalnya putri berarti "putri", dan putra berarti "anak" dan juga pramugara berarti "udara pelayan" (pramugari pria) dan pramugari yang berarti "pramugari udara" (pramugari perempuan). Contoh lain akan olahragawan, yang setara dengan "olahragawan", dan olahragawati, berarti olahragawati. Seringkali, kata-kata seperti ini (atau akhiran tertentu seperti "-a" dan "-i" atau "-wan" dan "wati") yang diserap dari bahasa lain (dalam kasus ini, dari bahasa Sansekerta melalui bahasa Jawa Kuno). Di beberapa wilayah Indonesia seperti Sumatera dan Jakarta, abang (istilah spesifik gender berarti "saudara tua") umumnya digunakan sebagai bentuk alamat untuk kakak / laki-laki, sementara kakak (istilah non-gender yang spesifik (artinya " saudara tua ") sering digunakan untuk berarti" kakak "Demikian pula, pengaruh yang lebih langsung dari dialek seperti bahasa Jawa dan Cina juga telah melihat penggunaan lebih lanjut dari kata-kata lain dalam bahasa Indonesia gender Sebagai contoh:.. Mas (Jav. = kakak) , M'bak (Jav. = kakak), Koko (kakak) dan Cici (kakak perempuan). 


Dan anda juga bisa Download Gratis contoh Teori Bahasa Indonesia untuk Sekolah Ujian SD disini.

Sumber : languages-courses.blogspot.com

0 komentar

Posting Komentar